Yang namanya kerja itu ya memang capek.
Iya, pasti capek. Tapi beda kalau pekerjaan yang dilakukan
itu adalah hal yang kita sukai, secapek apapun rasanya gak akan jadi masalah
kan ?
Hal itu baru aku alami sendiri. Setelah beberapa tahun
bekerja dalam bidang yang “normal” sekarang aku mulai merintis pekerjaan yang
sesuai dengan hobiku yaitu menulis. Pekerjaan “normal” itu maksudnya gimana ?
Ya aku pernah jadi costumer service di studio foto, pernah juga jadi penjaga
warnet, terus jadi front office di tempat kursus dan terakhir jadi kasir resto
yang bertahan cuma dalam 6 hari, hahahaha. Pekerjaan normal maksudku pekerjaan
yang aku lakukan karena untuk mendapat uang dan supaya gak dilihat sebagai
pengangguran, itu aja. Tapi jujur selama melakukan pekerjaan –pekerjaan itu
sering aku merasa bosan dan bertanya sendiri kira-kira pekerjaan apa yang cocok
untuk aku ?
Aku punya hobi membaca, terutama bacaan fiksi, dan dari hobi
itu aku selalu kepingin buat jadi penulis dan meciptakan karyaku sendiri. Jadi
seringlah aku berlatih menulis walau akhirnya geli sendiri kalau membaca hasil
karyaku. Banyak memang tulisan yang udah aku buat tapi ya itu aku masih suka
untuk menyimpannya sendiri dan jadi arsip yang kadang aku baca-baca kalau lagi
bosan dan gak ada kerjaan.
Nah, jadi karena keinginan untuk menulis itulah aku
menganggap bahwa aku juga punya hobi menulis dan pingin jika suatu saat hobi
ini bisa menjadi sebuah ladang duit buatku. Tap kadang aku sering berpikir
menulis memang sudah menjadi hobiku atau karena aku merasa gak punya kemampuan
lain untuk mencari duit ? Iya, aku masih sering minder dengan hobiku ini. aku
gak yakin apa aku bisa jadi penulis hebat seperti impianku atau aku hanya akan kembali
menggeluti pekerjaan yang terasa membosankan pada satu titiknya nanti. Capek juga
kalau harus berganti pekerjaan karena sudah merasa tidak bisa profesioanl
karena kebosanan, dan lebih seringnya aku merasa kalau selama ini aku hidup
untuk bekerja, bukannya bekerja untuk hidup, jadinya aku sering merasa lelah
tanpa mendapat hasil apapun kecuali duit.
Akhirnya ketika masa nganggur kemarin aku ada lihat lowongan
sebagai penulis freelance online di twitter, tanpa ragu aku langsung apply
lamaran kesitu. Beberapa hari kemudian aku dapat sms pemberitahuan untuk tes
secara online, wihhh, deg-deg an juga karena baru kali ini melakukan tes online
dan gugup banget karena pekerjaan ini sangat aku harapkan walaupun fee yang
dihasilkan tidak seberapa. Tesnya sendiri lumayan susah menurutku karena aku
terbiasa menulis sebuah fiksi dengan imajinasi yang bebas sedangkan dalam tes
aku dituntut untuk membuat sebuah review. Nggak pernah nulis review, dikasih
batasan-batasan dalam penulisannya, waktu yang mepet serta jaringan yang
nauzdubillah membuat aku sempet putus asa. Tulisanku tidak selesai, walaupun
mau ngirim hasil tulisan yang setengah itu juga gak bisa karena jaringan kacau.
Sempet frustasi dan sedih karena kesempatan untuk bekerja sesuai dengan hobiku
menguap sudah. Tapi aku kemudian nekat, aku tetap menyelesaikan tulisan itu dan
mengirimnya ketika tengah malam, karena cuma pas tengah malam jaringan
internetku bisa lancar :v
Begitulah, aku pasrah sih kalau gagal secara telat ngirim
hasil tesnya, dan kemudian aku melanjutkan hari-hariku dengan training super
berat sebagai kasir restoran. Ditengah-tengah rasa frustasi sebagai kasir resto
tiba-tiba aku mendapat sms yang menyatakan kalau aku lolos tes sebagai penulis
online dan sudah bisa mulai bekerja. Ya allaaahhh !!! itu aku seneng banget,
gak bisa digambarkan perasaaan senang plus leganya deh. Seneng karena akhirnya
aku mendapat pekerjaan impianku dan lega bisa terlepas dari pekerjaan kasir
yang memusingkan itu. Walau sampai sekarang aku masih bertanya juga kok bisa
aku lolos ? Kan telat ngirimin hasil tesnya ? tapi aku gak pernah nanyain itu
ke HRDnya sih, mungkin mereka punya pertimbangan lain untuk menerima aku atau
aku hanya jadi cadagan karena ada ada peserta yang lolos tapi tiba-tiba
mnegundurkan diri ? Entahlah, yang jelas aku sekarang bisa mendapat pekerjaan itu
dan aku akan membuktikan kalau aku mampu !!!
Mungkin memang menulis adalah hobiku. Mungkin menulis adalah
passionku. Sudah seminggu aku menjalani pekerjaan sebagai penulis freelance ini
dan memang setiap pekerjaan pasti ada hal-hal sulit yang dihadapi, tapi ya itu
tadi ketika pekerjaan itu adalah hobi kita rasanya hal tersulit apapun bisa
dilewati dengan enjoy. Rasa capek jelas ada tapi tidak ada persaan mengeluh
tuh. Aku menganggap semua ini jadi latihan dan pengalam buat aku. Aku gak tau
sampai berapa lama akan bekerja sebagai penulis freelance tapi yang jelas aku cuma
mau nikmatin saat-saat ini. Saat dimana apa yang aku kerjakan adalah hal yang
aku sukai, hal yang mungkin kelak menjadi impian yang terkabulkan, sekaligus
hal yang juga bisa memberikan rezeki tersendiri untuk diriku.
Aku selau berpikir bahwa orang yang bahagia adalah orang tau
apa passion dalam hidupnya dan mampu untuk melaksanakn passion itu. jadi apakah
aku sudah menemukan passionku dengan benar ? Apa aku sudah termasuk orang yang
bahagia ?
I don’t know. Let we see, I just wanna enjoy what I get now,
Alhamdulillah …. J
No comments :
Post a Comment